Mataram: Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) terbakar, Ahad (10/7) sekitar pukul 14.45 Wita. Seluruh pasien berhasil dievakuasi ke sejumlah rumah sakit lainnya.
Seorang pasien bernama Amaq Sajim (55) asal Praya, Lombok Tengah meninggal dunia. "Meninggal bukan karena terbakar melainkan karena sudah kritis sebelumnya akibat sakit jantung," kata Mawardi, Direktur RSUD Mataram di lokasi kebakaran.
Menurut dia, 342 pasien sementara waktu dievakuasi di tujuh rumah sakit yang ada di kota Mataram termasuk di Praya, Lombok Tengah dan di rumah sakit Tripat Kabupaten Lombok Barat. Namun, juga ada beberapa di antaranya, yang memilih langsung pulang ke rumah keluarganya.
Sejauh itu belum diketahui persis penyebab terjadinya kebakaran yang menyebabkan nyaris seluruh bagian pelayanan Poli klinik dilalap api, termasuk ruangan 23 tempat peralatan CT Scan. CT Scan ini satu-satunya di Mataram dan baru setahun dioperasikan ludes terbakar.
Sejumlah saksi mata menyebutkan, api berawal dari sekitar ruang perlengkapan yang berada di bagian Barat dari bangunan RSUD Mataram sebelum kemudian merembes ke sejumlah ruangan lainnya.
Seluruh armada pemadam kebakaran di kota Mataram diterjunkan untuk mengatasi kebakaran tersebut, hingga pukul 16.30 mobil pemadam kebakaran masih menyemprotkan air ke lokasi api yang sudah nampak mereda
Ahad, 10 Julai 2011
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan